Pembicara : Pdt.Johnson Sumual
Mazmur 16:5-6
5. Ya TUHAN, Engkaulah bagian warisanku dan pialaku, Engkau sendirilah yang meneguhkan bagian yang diundikan kepadaku.
6. Tali pengukur jatuh bagiku di tempat-tempat yang permai; ya, milik pusakaku menyenangkan hatiku.
Saya akan berbicara tentang warisan dan piala kalau saudara baca dan mempelajari dalam sejarah purba kala, setiap raja-raja pada jaman itu mereka mempunyai tempat minum yang sangat spesial yaitu suatu benda yang seperti piala bentuknya. Piala itu dibuat dari emas atau perak dan itu hanya bisa dipakai oleh raja dan tidak bisa dialihkan kepada orang lain, karena itu sudah menjadi ketetapan raja dan itu ditulis dalam perjanjian lama.
Pertama Hal tentang Warisan:
kata Warisan ini adalah Pemberian orang tua kita kepada anak-anaknya tatkala mereka atau orang tua kita sudah meninggal, jika orang tua kita memiliki warisan harta benda atau barang-barang yang berharga, maka warisan itu harus jatuh kepada siapa yang berhak menerimanya. Yaitu anak-anaknya sebagai ahli warisnya.
Pemazmur menuliskan ayat-ayat ini, bukan suatu kebetulan, tapi dengan Roh Kudus, Daud berkata, Tuhanlah warisan dan pialaku.
Kedua Hal tentang Piala:
Piala ini adalah tempat anggur untuk diminum raja. Anggur berbicara suka cita dari Tuhan, dan itulah yang diwariskan Tuhan kepada Daud dan kepada kita semua orang-orang yang percaya Tuhan.
Daud tidak meminta hal yang lain, tetapi Daud hanya ingin suka cita dari Tuhan menjadi warisannya. suka cita Allah itulah warisan yang sangat berharga. Dan harga yang mahal ini hanya jatuh kepada Gereja Tuhan yang sungguh-sungguh mencari Tuhan dimanapun Tuhan tempatkan.
Ketiga Hal Tentang Undian:
Kata undian adalah suatu cara dimana kita mendapatkan sesuatu yang sebenarnya belum tentu milik kita, tetapi karena kita sudah memegang kupon dan tidak berhak untuk mengikuti undian itu, jika beruntung undian akan jatuh ke tangan kita. Artinya warisan itu bukan untuk kita, tetapi kita mendapatkan kesempatan memilikinya lewat undian yang jatuh ke tangan kita.
ini lah cara Tuhan memberkati kita, dan kalau Tuhan sudah menentukan warisan atau berkat itu jatuh ke tangan kita, siapapun tidak dapat merampas lagi warisan berkat itu, karena sudah menjadi milik kita.
Ke empat Hal tentang Tali pengukur:
Tali pengukur sebagai undian juga yang Tuhan pakai untuk mengukur kesetiaan dan ketaatan kita, jika kita setia dan taat, maka tali pengukur itu akan jatuh bagi kita ditempat-tempat yang permai, dan itu menjadi milik pusaka yang menyenangkan hati kita orang percaya.
1 Petrus 2:9
9. Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:
Kita adalah umat pilihan Tuhan kepunyaan Allah sendiri, Terang yang ajaib adalah Yesus Kristus, diberikan kepada kita waktu kita percaya kepada Tuhan, kita masuk pada terang yang ajaib itu dan kita harus berjalan dalam terang itu sendiri.
Yeremia 29:4, 14 Beginilah Firman Tuhan......
Ayat-ayat ini berbicara bagaimana bangsa Israel yang hidup dalam pembuangan, walaupun mereka dalam pembuangan tetapi Tuhan telah menentukan/menetapkan orang Israel mendapatkan berkat pada waktu yang sudah ditentukan oleh Tuhan sendiri.
Saudara saudari, mari dimanapun Tuhan tempatkan kita berada kalau kita hidup mencari Tuhan, hidup dekat, setia dan taat kepada Tuhan maka percayalah berkat-berkat yang melimpah Tuhan sudah sediakan buat kita semua, sebab rancangan Tuhan berlaku bagi kita dan bagi keturunan kita semua. Yang terpenting adalah cari dan carilah Tuhan selama kita hidup. Amin. GBU All
Tidak ada komentar:
Posting Komentar